Dasar-dasar Akuntansi Perbankan Syariah

A.       Pentingnya Akuntansi

Definisi akuntansi menurut buku Accounting Principle tulisan Fess dan Warren adalah proses mengenal, mengukur, dan meneukan hubungan berbagai informasi ekonomi agar pengguna informasi dapat menentukan pertimbangan dan keputusan yang tepat.

Adapun proses akuntansi berupa tindakan mencatat, mengklarifikasi, menganalisis, dan melaporkan berbagai transaksi sehingga dapat dipahami oleh para pengguna informasi.

B.        Pengguna Informasi Akuntansi Bank Syariah

1.    Pengguna Internal: Akuntansi Manajemen memberikan informasi untuk pengambilan keputusan di internal  perusahaan

•          Direksi

•          Manajer

•          Karyawan

•          Auditor internal

2.   Pengguna Eksternal: Akuntansi Keuangan memberikan informasi laporan keuangan kepada pengguna eksternal

•          Nasabah

•          Pemegang Saham

•          Pemerintah

•          Auditor Eksternal

•          Bank Indonesia

C.        Manfaat akuntansi

1.       Menyediakan informasi ekonomi mengenai keuangan yang bermanfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

2.       Pertangungjawaban manajemen kepada pemilik perusahaan atau investor.

3.       Untuk mengetahui tren perkembangan perusahaan dari tahun ke tahun

D.        Bidang akuntansi

1.       Akuntansi keuangan

2.       Auditing

3.       Akuntansi biaya

4.       Akuntansi manajemen

5.       Akuntansi perpajakan

6.       Akuntansi anggaran

7.       Akuntansi pendidikan

8.       Akuntansi syariah

E.        Profesi akuntansi

1.       Akuntan public

2.       Akuntan intern

3.       Akuntan pemerintah

4.       Akuntan pendidik

F.         Etika

Etika adalah :

Kepercayaan yang dapat membedakan suatu yang baik dengan yang buruk

Standar yang diterima bersama atas suatu perilaku baik dan buruk

Bagaimana Mengambil Keputusan yang Beretika?

1.       Kenali situasi terkait pengambilan keputusan

-          Gunakan etika pribadi untuk mengenali situasi tsb

2.       Analisis pilihan yang ada

-          Pertimbangkan semua dampak baik dan buruk yang mungkin terjadi

3.       Buat keputusan

-          Pilih yang terbaik dari semua konsekuensi yang ada

G.         Standar Akuntansi Keuangan

Mengapa perlu ada standar akuntansi keuangan?

-          Informasi yang relevan à Mempengaruhi keputusan yang diambil

-          Informasi yang dapat diandalkan à Dipercaya oleh penggunanya

-          Informasi yang dapat dibandingkan à Dapat dibadingkan dengan perusahaan yang sama di tahun yang berbeda, atau dengan perusahaan lain

H.       Prinsip-Prinsip Akuntansi

1.       Prinsip Obyektivitas : Informasi akuntansi bebas dari bias

2.       Prinsip Biaya : Informasi akuntansi disajikan berdasarkan biaya saat pembelian

3.       Prinsip Kelangsungan Hidup : Perusahaan akan terus beroperasi di masa depan

4.       Prinsip Unit Moneter : Semua transaksi disajikan dalam nominal mata uang yang berlaku

5.       Prinsip Pengakuan Pendapatan : Pendapatan diakui saat semua Kewajiban sudah ditunaikan Pendapatan tidak harus sudah diterima dalam bentuk kas

6.       Prinsip Kesatuan Usaha : Keuangan bisnis harus dibedakan dengan keuangan pemilik

I.        Bentuk-Bentuk Bisnis

1.       Perseorangan

2.       Partnership

3.       Perusahaan

J.          Laporan Keuangan Bank Syariah

Laporan Keuangan Bank Syariah terdiri dari:

1.       Laporan Laba/Rugi

2.       Laporan Perubahan Modal/Ekuitas

3.       Neraca

4.       Laporan Arus Kas

5.       Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Zakat

6.       Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan

7.       Catatan Atas Laporan Keuangan

K.          Bagaimana cara menyusun laporan keuangan bank syariah?

L.        Persamaan Akuntansi

         Aset               : Semua harta yang dimiliki perusahaan

         Kewajiban      : Utang perusahaan

         DST               : Dana Syirkah Temporer (dana pihak ketiga yang menabung di Bank Syariah)

         Modal             : Kepemilikan saham atas Bank Syariah yang berbentuk PT

M.      Neraca Bank Syariah

Aset Bank Syariah

Sumber daya yang dimiliki oleh Bank Syariah

-          Kas

-          Investasi Bank Syariah

-          Tanah

-          Gedung

-          Peralatan

-          Perlengkapan

-          Kendaraan

-          Pembiayaan pada nasabah

Kewajiban Bank Syariah

Pinjaman Bank Syariah pada pihak ketiga

-          Tabungan wadiah

-          Giro Wadiah

-          Utang gaji

-          Utang pajak

Dana Syirkah Temporer Bank Syariah

Dana yang diamanahkan melalui syirkah bank dengan pihak ke-3

-          Tabungan mudharabah

-          Deposito mudharabah

-          Sukuk mudharabah / musyarakah

-          Penyertaan mudharabah / musyarakah

Modal Bank Syariah

Modal Pemilik (Pemegang Saham)

-          Modal yang disetorkan

-          Laba ditahan

-          Dividen 

(Kuliah Dasar-dasar Akuntansi Syariah)